Wednesday, 20 July 2016

Tabiat Ibu bapa yang memberi Kesan -tive kepada Perangai Dan Sahsiah Anak Part 14

14. Marah Yang Berlebihan

Kita seringkali menyamakan antara mendidik dengan memarahi. Perlu diingat, memarahi adalah salah satu cara mendidik yang paling buruk.
Pada saat memarahi anak, kita bukan sedang mendidik mereka, melainkan melepaskan geram atau kekesalan kerana kita tidak boleh mengatasi masalah dengan baik. Marah juga hanya usaha untuk melemparkan kesalahan pada pihak lain [dan biasanya yang lebih lemah seperti anak-anak].

Apa yang sebaiknya kita lakukan?

Jangan bercakap ketika marah! Jadi tahanlah dengan cara yang selesa untuk kita lakukan seperti masuk bilik mandi atau ke mana-mana sehingga marah reda.
 Yang perlu dilakukan adalah bicara "tegas" bukan bicara "keras".Bicara yang tegas adalah dengan nada yang rata, dengan serius dan menatap wajah serta matanya dalam dalam.
 Bicara tegas adalah bicara pada ketika fikiran kita rasional, sedangkan bicara keras adalah pada masa fikiran kita dikuasai emosi.


Satu contoh lagi yang kurang baik, ketika marah biasanya kita emosi dan mengucapkan / melakukan hal hal yang kelak kita sesali, setelah ini terjadi, biasanya kita akan menyesal dan berusaha memperbaikinya dengan membolehkan hal-hal yang sebelumnya kita larang.
 Bila hal ini berulang kali, maka anak kita akan selalu berusaha memancing marah kita, dan kesudahannya si anak menikmati hasilnya. Anak yang sering dimarahi tidak akan jadi lebih baik.

No comments:

Post a Comment